1

Kemenangan BVB Dortmund 09 atas si hina, si kotor dan si keji.

Posted by Mr Cassanova on Tuesday, October 29, 2013 in , , , ,

Pada tanggal 26 Oktober 2013, kemarin tepatnya adalah salah satu hari yang cukup bersejarah di bagiku yaitu dimana tanggal itu dilakukan pemotretan ulang BTS (Buku Tahunan Sekolah) karena waktu itu kelompok Aladin, agak ngaco potonya lebih tepatnya seperti poto keluarga dibandingkan dengan poto Aladin.



Gambar disebelah kiri merupakan salah satu bukti kekacauan yang terjadi saat itu, dimana Aladinnya lebih mirip teroris daripada Aladin ! Sudahlah hal itu bisa kita lupakan toh masalah itu sudah diperbaiki, dan hal itu sempet menggegerkan beberapa teman-teman lain karena mereka gak menyangka anggota pejuang Al-Qaeda ada di hadapan mereka dan mereka tidak menyangka bahwa Sheikh Mansour ada di hadapan mereka ! Hal itu tidak bisa dipungkiri sehingga ketika sang Sheikh sedang berpidato seperti pada gambar di kiri, pada kesempatan itulah gambar tersebut diambil. Ngomong-ngomong agak gak nyambung dengan topik yang kita bicarakan ya ? sudahlah lagian juga tanggalnya memang bertepatan dengan kekalahan si keji ! karena sang pejuang yang mengorbankan nyawanya yang ada di gambar bagian kiri itu, adalah pejuang yang berjasa mengalahkan si keji. Saat itu gw bangun telat tepatnya jam 09.00, padahal hari itu janjian sudah harus ke stasiun Pondok Cina untuk pemotretan ulang BTS kelompok Aladin dan Snow White serta poto bersama sekelas dengan menggunakan jersey kelas. Sayang beribu sayang gw datangnya telat karena bangunnya telat jam 10.00 WIB gw dah di SPBU Akses UI gak taunya ketemu anak-anak kelas XII IPS 1 sudah dengan keadaan bete, mereka bete karena nungguin gw yang belum datang jadi gak enak juga sama mereka.

Langsung kamipun berangkat menuju stasiun Pondok Cina dan langsung menggunakan jersey PIPIS naik kereta jurusan Jakarta-Bogor dan sesampainya di Bogor berpoto dengan jersey itu dan berpoto dengan baju Arab dan setelah itu pulang. Hal yang biasa saja sih namun malam itu ada kejadian luar biasa ! salah satu kejadian bersejarah dalam dunia sepak bola, yaitu RuhrDerby (Revier Derby) yang merupakan Derby antara kedua kota yang berada di daerah yang sama namun hanya dipisahkan oleh sungai yang memisahkan kota Dortmund dengan Gelssenkirchen. Di dalam Artikel berikut ini saya akan menerangkan kepada pembaca sekalian mengapa RuhrDerby ini perlu kita tonton .

Apa Itu Revierderby (Ruhr Derby)?
Suasana RuhrDerby 26 Oktober Kemarin.




Revierderby adalah derby dalam sepak bola Jerman antara Borussia Dortmund dan Schalke 04. Hal ini dinamai wilayah Ruhr. Sebenarnya, Revierderby hampir selalu mengacu pada pertandingan yang dimainkan antara Borussia Dortmund dan Schalke, sementara pertandingan antara dua tim di Area Ruhr lainnya akan sering dilambangkan sebagai Revierderby Kleines ("derby teritorial Kecil").

Secara sosial budaya kedua klub ini memiliki beberapa kesamaan diantaranya :


1. Berasal dari Ruhr


Kedua klub ini berasal dari wilayah Ruhr, Negara bagian Nordein-Westphalia yang merupakan wilayah industri dan pertambangan batu bara. Di wilayah itu terdapat dua kota yaitu kota Dortmund dan Gelsenkirchen.


2. Fans yang fanatik


Fans kedua klub ini berasal dari kelas sosial yang sama yaitu para buruh industri dan tambang yang bekerja di pertambangan batubara di wilayah ini. Keduanya memiliki fans yang fanatik, namun fans BVB jauh lebih fanatik hal itu bisa dilihat dari jumlah fans BVB yang nonton pertandingan tersebut.



SEJARAH
Fans kedua klub bertemu dalam pertandingan 26 Oktober 2013.


Penciptaan Bundesliga pada tahun 1963 dimulai dengan Dortmund melanjutkan jalan kemenangan mereka, dengan mengambil 8 dari 10 pertemuan pertama.Kemenangan 1-0 Schalke pada tanggal 20 April 1968, melihat kembalinya keberuntungan Schalke dan jatuhnya Dortmund. Setelah kekalahan 0-3 Dortmund pada tanggal 4 Maret 1972, dan hal itu membuat BVB terdepak dari Bundesliga dan bermain di divisi kedua karena kejahatan si keji dan si kotor dan si jahat "Schalke 04" ! , tim tidak bermain satu sama lain lagi sampai 1975.Setelah kembali Dortmund untuk tujuan Bundesliga, Lothar Huber di menit ke-87 pada 5 November 1977 memberi Dortmund kemenangan pertama mereka atas Schalke dalam hampir sepuluh tahun. Tahun-tahun berikutnya milik Dortmund, sampai enam pertandingan Schalke, yang berpuncak pada kemenangan 3-2 dalam pertandingan Piala Jerman pada tanggal 9 Desember 1988. Degradasi Schalke setelah musim 1987-1988 mengakibatkan tim-tim tidak bermain lagi sampai kampanye 1991-92.Revierderby berikutnya Schalke adalah luar biasa. Dengan Schalke mengelola tiga gol dalam empat pertandingan pertama mereka setelah kembali ke Bundesliga, Dortmund sepertinya yakin melanjutkan kesuksesan mereka. Pada tanggal 24 Agustus 1991, di depan lebih dari 70.000 penggemar, mantan gelandang Dortmund Ingo Anderbrügge mencetak gol di menit ke-2 untuk menempatkan Schalke unggul 1-0.


Namun, Dortmund menyamakan kedudukan di menit 36 dan babak pertama selesai dengan skor 1-1. Di babak ke-2, Schalke meledak, Dortmund menakjubkan 5-2. Dortmund keseluruhan keberhasilan yang musim terhalang kekalahan, memenangkan Revierderby berikutnya 2-0, dan menyelesaikan liga di posisi kedua tahun itu, terikat dalam poin, namun kalah dari VfB Stuttgart pada diferensial tujuan.Tahun-tahun berikutnya melihat Schalke memegang keunggulan tipis sejak tahun 1991, menang 11, seri 14, dan kalah dari 8 pertandingan. Meskipun keberhasilan baru-baru ini Revierderby Schalke, termasuk kehilangan hanya lima derby sejak tahun 1999 (sampai 14 April 2012.), Dortmund memegang keuntungan dalam keberhasilan keseluruhan selama era ini, memenangkan lima kejuaraan Bundesliga (1994-95, 1995-96, 2001-02, 2010 -11 dan 2011-12), satu Piala Jerman (2012), salah satu kompetisi Liga Champions (1997), dan satu Piala Interkontinental (1997) sejak tahun 1995, sementara Schalke memenangi Piala UEFA sekali (1997) dan Piala Jerman kali (2001, 2002 dan 2011).Beberapa tahun terakhir telah melihat untuk pertama kalinya Bundesliga derby disiarkan langsung di TV gratis (Januari 2004, ditampilkan pada ARD), serta dua kemenangan Dortmund terkenal. Salah satunya, pada tahun 2005, mengakhiri beruntun tak terkalahkan hampir tujuh tahun untuk Schalke di derby, sementara yang lain, pada bulan Mei 2007, mengambil proporsi hampir traumatis, seperti Schalke kehilangan derby dan memimpin liga, yang mereka telah ditahan selama tiga bulan, pada hari kedua dari musim di Dortmund. Setelah masing-masing kemenangan, Borussia Dortmund mengambil langkah belum pernah terjadi sebelumnya menjual khusus-shirt dihiasi replika untuk memperingati acara tersebut.


Pada tahun 2008, kelompok penggemar Dortmund merayakan lima puluh tahun "SCHALKE TANPA GELAR LIGA", dengan menyewa sebuah pesawat dan di pesawat itu dipasang banner yang mengejek mereka. Lalu pesawat itu diterbangkan melintasi seluruh kota Gelsenkirchen, aksi sarkasme lain yang dilakukan oleh pendukung Borussia Dortmund lainnya adalah ketika seluruh supporter mereka datang ke VeltinsArena saat laga RuhrDerby, mereka semua menggunakan masker dan saat ditanya wartawan jawaban mereka cukup mencengangkan "Kami tidak sudi menghirup udara kotor dari stadion lawan kami !"


Kisah lainnya lagi saat Schalke membangun stadion yang didapatnya dari uang kotor yaitu dari sponsor produk haram seperti minuman keras, perusahaan korup dan diktator. Para pekerja yang membangun stadion itu rupanya kebanyak adalah pendukung BVB mereka menancapkan bendera BVB diatas stadion yang sudah akan diresmikan itu, hal itu membuat terkejut jajaran manajemen klub yang biasa memakan uang kotor itu dan para fansnya kaget melihat bendera legendaris berkibar diatas semua bendera di stadion itu. Alhasil dicari siapa pekerja yang bertanggung jawab atas aksi heroik itu, sang pekerja sudah tahu dia akan dipecat dan dia menerimanya dengan lapang dada daripada harus terima uang kotor proyek stadion itu ! Sang pekerja diperlakukan sebagai Pahlawan dan sebagai Martir atas kisah heroik itu dan hal itu dirayakan oleh seluruh Yellow Wall dan Die Borussien.


Kisah Sang Kakek Tua

Alkisah terdapat seorang kakek tua yang penggemar fanatik "Borussia Dortmund" dia mendidik anak-anaknya hingga cucunya menjadi "Yellow Wall" dan "Die Borussien" sejati, mereka sekeluarga dari sang Kakek beserta istrinya hingga seluruh anak dan cucunya selalu nonton Borussia Dortmund di stadionnya. Namun suatu ketika sang Kakek sakit keras dia terbaring di tempat tidurnya, para anak-anaknya beserta cucunya menangisi keadaan sang kakek yang terbaring tak berdaya. Namun yang justru membuat hati mereka sedih sang Kakek terbaring dengan menggunakan jersey si hina, keji dan terkutuk "Schalke 04". "Nak usia Kakek di dunia ini sudah tidak lama lagi, baik-baik dan jaga diri kalian." Sang cucu dan anak-anak serta Nenek menangisi sang Kakek, sang anak angkat bicara "Bapak, mengapa bapak memakai jersey mereka ??? mengapa bapak tega ! ?" Sang Kakek menyanyikan lagu kebangsaan BVB "Wir Halten Treu Und Zussamen" dan menjawab pertanyaan sang anak "BVB sampai mati kan ?". "Ya kami BVB sampai mati !" seluruh keluarga menjawab, "Apakah kalian tega melihat ada seorang Die Borussien yang harus mati ? jikalah harus ada yang mati biar saja si terkutuk Schalke itu yang mati !". Kisah itu merupakan sebuah kisah nyata di Jerman, dan menjadi kisah terkenal disana.


Mengapa mereka Hina, kotor dan keji ?


Setelah mendapat predikat pemimpin paling kejam, kini Adolf Hitler mendapat julukan baru. Polling The Times menyebutnya sebagai suporter sepakbola terburuk!

Sebagai pendukung setia Schalke 04, penguasa Jerman yang semasa berkuasa menjadi arsitek Perang Dunia II itu dipilih oleh mayoritas responden. Pemimpin yang memerintah Jerman dari tahun 1933 sampai dengan tahun 1945 itu mampu mengungguli tokoh-tokoh kontroversial dunia lain seperti buruan nomor satu Amerika Serikat Osama bin Laden (fans Arsenal), komandan milisi Serbia-Bosnia Zeljko ‘Arkan’ Raznatovic (Red Star Belgrade), hingga diktator Italia Benito Mussolini (Bologna).

Si keji bisa besar berkat dukungan diktator Hitler ! 

Meski The Times tidak menjelaskan alasan yang menyebabkan Hitler terpilih menjadi fans paling buruk, pembelaan berlebihan kepada Die Koenigsblauen, julukan Schalke, membuat Hitler berada di daftar paling atas dari 50 nama. Pasalnya, selama menjadi penguasa Jerman, pemimpin partai Nazi itu memerintahkan federasi sepakbola Jerman (DFB) melalui tangan kanannya, Joseph Goebbels, untuk mengatur agar Schalke berjaya di Bundesliga. Alhasil, trofi juara 1933/1934, 1934/1935, 1936/1937, 1938/1939, 1939/1940, dan 1941/1942 pun singgah di Gelsenkirchen!

Tidak hanya itu, saat Jerman membombardir Inggris pada ‘The Battle of Britain’, banyak stadion milik klub-klub liga primer yang ikut menjadi korban. Konon, anekdot di daratan Inggris menyebut alasan utama pengeboman stadion-stadion itu adalah untuk membuat klub-klub Inggris tidak mampu membangun kekuatan melawan Schalke di kompetisi Eropa!

“Meski dulu Old Trafford dapat dihancurkan, bukan berarti dia menyukai Manchester City (musuh bebuyutan MU) dan berhasrat menjadi fans,” tulis The Times.

Dimasa kepemimpinan Hitler si keji 6 kali menjadi juara berturut-turut !


Selain memanfaatkan jabatan untuk memihak ras Arya, sikap rasis menjadi faktor lain Hitler menjadi fans terburuk di kolong langit. Terbukti, saat sprinter AS Jesse Owens yang keturunan Afrika merajai gelanggang atletik Olimpiade Berlin 1936, Hitler yang hadir di stadion terlihat marah lantaran tidak menduga para pelari Jerman kebanggaannya berhasil dipecundangi. Bahkan, saat pengalungan medali dilakukan, pria yang hidup dari 20 April 1889 hingga 30 April 1945 itu dengan berat hati menyalami Owens!

Selain para politisi fasis dan buronan Amerika Serikat, dalam daftar 50 fans terburuk versi The Times juga terdapat penyanyi Inggris Robbie Williams dan Elton John, aktor Hollywood Sylvester Stallone serta Tom Hanks, hingga Perdana Menteri Inggris Gordon Brown!

Bahkan, supremo Formula 1 Bernie Ecclestone yang menjadi pendukung berat Chelsea terpilih menduduki posisi juru kunci alias nomor 50!

Mereka bisa menang berkat dukungan diktator, penjahat perang dan pelanggar HAM. Mereka kaya karena uang haram dan kotor yang mereka kumpulkan ! Tanpa Adolf Hitler mereka tidak akan mendapat 6 gelar !

Dari sejarah yang heroik dan patriotik untuk mengalahkan kekejian dan kekejaman di muka bumi, bahwasanya kalau kebenaran itulah yang akan menang ! #HejaBVB ! #EchteLiebe ! #BVB ! #GelbeWandSudTribune !

http://sport.ghiboo.com/diktator-dan-klub-sepak-bola-favoritnya

http://www.martinfrost.ws/htmlfiles/dec2008/hitler-football.html

http://en.wikipedia.org/wiki/Revierderby

http://definefootball.com/catatan-kecil-tentang-ruhr-derby/
http://www.goal.com/id-ID/match/112965/schalke-04-vs-borussia-dortmund/report

Copyright © 2009 Irsyad Muhammad Website All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.