0

MANUSIA YANG SUDAH TERLANJUR BANGSAT !

Posted by Mr Cassanova on Tuesday, December 17, 2013 in
Sudah lama tidak membuka dan menulis isi Blog ini, cuma ada beberapa kendala mengapa saya tidak menulis lagi artikel yaitu seperti biasa "sibuk" dan alasan lainnya yang berbeda dengan alasan sebelumnya yaitu "malas gerak". Cuma kali ini saya akan menuliskan artikel yang berbeda dengan artikel-artikel yang sebelumnya yaitu tentang seorang manusia yang cukup unik dalam hidup saya selama saya mengalami masa SMA di SMAN 106 Jakarta, yaitu tentang seorang Manusia yang sudah terlanjur bangsat. Ini kisah tentang seseorang manusia yang cukup absurd, aneh dan mungkin bisa dibilang abstrak. 

SEBUT SAJA NAMANYA ICHWAN !

Ya Ichwan Bagus Sumaryoso, seorang manusia absurd yang. Pria kelahiran 19 Agustus 1996 ini adalah seorang manusia yang absurd dan abstrak ! manusia berperawakan pendek, gemuk dan berwajah berambut pendek ini, adalah pria peranakan Jawa-Batak dia mendapatkan gen Batak melalui ibunya. Namun, di dalam hal ini bukan fisiknya yang luar biasa unik itu yang akan kita cermati melainkan sifatnya yang luar biasa absurd. Bagaimana tidak ? di dunia ini terdapat 2 tipe manusia yaitu orang baik dan orang tidak baik. Penulis tidak bisa mendeskripsikan Ichwan sebagai manusia yang baik hati, serta mulia dan rajin menabung. Bagaimana tidak ? Ichwan itu setiap diajak berbuat kebaikan atau melakukan hal-hal yang baik serta terpuji dia selalu menolak ! salah satu contohnya adalah dalam kasus di dalam dialog sebagai berikut  : 

Penulis : Ichwan ! Sholat yuk ! ayo kita mendekatkan diri kepada yang maha kuasa ! 
Ichwan : Males ahh ! gw titip absen ya ! (ucapnya dengan kurang ajar saat itu) 
Penulis : (Memaksa dan menarik lengan) ayo Wan, kita sholat !
Ichwan : Gak ahh, rumah gw deket masjid ntar aja gw sholatnya pas sudah di rumah. (Padahal waktu sholat dzuhur mana keburu kalau sholat di rumah) 
Penulis : Ichwan, emang gw gak pernah ke rumah lu ??? mana ada Masjid di deket rumah lu di jalan Kemang Kalisari, amalan yang akan kita pertanggung jawabkan di akhirat pertama adalah sholat amalan-amalan lain dan juga dosa-dosa lainnya akan dipertanggung jawabkan belakangan. 
Ichwan : Percuma sholat kalau masih berbuat maksiat ! gw walaupun gak sholat tapi gak pernah berbuat maksiat.

Mungkin dari dialog terakhir penulis, para pembaca bisa menyimpulkan mengapa saya katakan dia adalah makhluk yang absurd. Dapat kita pahami tindakan Ichwan itu mengapa dia mau sholat atau tidak mau sholat, karena Allah SWT berfirman di dalam kitabnya bahwa manusia itu bebas memilih jalannya apakah mau neraka atau surga. Namun makhluk yang satu ini dia tidak melakukan hal-hal yang berbau kemaksiatan atau hal yang dianggap negatif seperti merokok, meminum minuman keras, menghisap ganja, menonton video porno, seks bebas, ataupun menggunakan narkoba ! Lantas denga sikap yang dianggap terpuji  mengapa dia berani dan sombong berani menjauhkan diri daripada berbuat kebaikan dan menjalankan amal ma'ruf nahi munkar ??? 

"Woy manusia yang sudah terlanjur bangsat !" ucapnya seraya memanggilku, "Generasi ke 4 yang suram" panggilan yang kedua ini khas dia ucapkan kepadaku karena dia tahu bahwa penulis adalah seorang keturunan Arab Yaman generasi ke 4 di Indonesia. Dia menjulukiku dengan julukan yang ngawur dan tidak benar itu dikarenakan dianggapnya kelakukanku tidak terpuji dan tidak sebaik nenek moyangku dan 3 generasi sebelumnya. Lalu ada beberapa ucapan tidak terpujinya yang saya hafalkan dan menjadi ucapan khasnya yaitu : "Chipped", "Lapet", "Bapet", "Motherfucker", "Damn it", "Sempak", lalu ucapan yang satu ini cukup penulis sukai "Kepo lu !". Dia selalu bermain laptop pojokan kelas atau mendengarkan musik rap atau melakukan aktivitas tidak jelas dan tidak manusiawi, lalu satu hal yang tidak saya pahami dia sangat boros !!!! itu adalah kejahatan keuangan perlu kita cermati. Sehingga penulis selalu berusaha menghukumnya dengan menguji kedermawanan hatinya saat dia berada di kantin ! 

DIA ADALAH SEORANG KARBITAN SEJATI !



Saat dia memperkenalkan dirinnya dia selalu menggunakan berbagai nama samaran layaknya intelijen atau orang terkenal sebut saja beberapa tindakannya yang asusila seperti saat dia memperkenalkan namanya sebagai "Ichwan Rooney", lalu saat dia ditanya nama "S" adalah kepanjangan dari apa ? lalu dia menjawab "Smith" lalu sekarang dia memperkenalkan dirinya sebagai "Ichwan Persie" dan dia selalu mengatakan bahwa nama Internasionalnya dia adalah "Ichwayne Smith" yang selalu saya dan kawan saya Dicky plesetkan nama "Ichwayne" menjadi "Schwein" sebuah kalimat dalam bahasa Jerman yang artinya babi. Namun harapan saya terkabul tiada satupun yang mau menyebut dia dengan nama propagandanya ! dia lebih sering dijuluki musuh angry bird, chipped, Lapet. Bagaimana tidak ? dia menganggap dengan mempersonifikasikan dirinya atau berkhayal menjadi pemain MU  dia dapat dianggap sebagai fans sejati ? tentu saja tidak. Dalam rangkaian wawancara yang saya lakukan dan beberapa kawan peneliti yang meneliti spesies ini dia mengatakan bahwa dia tidak suka lagi sama MU karena pelatihnya ganti dan satu hal penting lagi dia tidak pernah menonton satupun pertandingan MU !!! Dia selalu menonton hasilnya dengan membaca berita dan tidak mengetahui jadwal pertandingan MU. Di SMP 179, tempatnya dia dulu menimba ilmu dia duduk sebangku dengan sahabatku yaitu Nursultan Muhammad Akbar. Mereka berdua dijuluki "Nobita dan Doraemon" begitu kurang ajarnya dia membuat seorang pekerja budiman dan baik hati seperti Akbar, harus terima perlakuan dan pelecehan memalukan macam ini.  

Masih banyak kelakuan tidak pantas dan tidak terpuji makhluk bernama Ichwan ini, tindakannya mengingatkan kita pada "Nursultan Tulyakbay". Musuh utamanya si Borat,  namun ada sebuah kejadian yang membuat pandangan saya berubah mengenai makhluk malang ini. Sewaktu saya sholat Dzuhur, saya menemui bahwa Ichwan ini sholat tanpa paksaan apapun dan tanpa ajakan siapapun ! sungguh luar biasa memang mukjizat dan kuasa Tuhan itu memang benar adanya ! Saya menatapnya dengan penuh kekaguman dan terutama mantan teman sebangkunya Anjar "Lapet" Pramudya, pun ikut tertegun dan terkagum atas tingkah laku sahabatnya dan mantan teman sebangkunya yang selalu membelikannya makanan dan membuatnya kenyang dengan penuh kebahagiaan dan limpahan perhatian serta cinta kasih yang tulus itu. Sudahlah kita tidak usah membicarakan persahabatan mereka yang mengharukan itu. Yang jelas penulis ingin Ichwan menjadi manusia yang seutuhnya yaitu manusia yang baik total/jahat total ! sehingga dia tidak menjadi manusia yang setengah-setengah/absurd seperti saat ini baik kagak jahat juga kagak. Semoga dengan tulisan ini Ichwan kembali ke jalan yang benar yang diberkahi oleh Allah SWT ! 


0 Comments

Post a Comment

Copyright © 2009 Irsyad Muhammad Website All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.